Kasus Diabetes Anak Meningkat, DPR akan Buat Panja Mamin Mengandung Banyak Gula

Sabtu, 4 Februari 2023 13:45 WIB

Share
Politisi Partai Nasdem, Irma Suryani Chaniago (Foto: Dok. NasDem)
Politisi Partai Nasdem, Irma Suryani Chaniago (Foto: Dok. NasDem)

LAMPUNG.POSKOTA.CO.ID -- Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyebut bahwa pada tahun 2023, kasus diabetes pada anak meningkat hingga 70 kali lipat sejak 2010 lalu.

Anggota Komisi IX DPR RI, Irma Suryani Chaniago mengatakan pihaknya akan segera membuat panitia kerja (Panja) untuk menelaah lebih jauh persoalan diabetes pada anak-anak sudah meningkat tajam seperti disampaikan IDAI.

Hal ini disampaikan Irma merespon pernyataan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyebut bahwa pada tahun 2023, kasus diabetes pada anak meningkat hingga 70 kali lipat sejak 2010 lalu. Dikutip lampung.poskota.co.id dari laman poskota.co.id

"Oleh karena itu, kami akan membuat panja makanan dan minuman (Mamin) mengandung banyak gula. Dengan pendalaman atas produk mamin mengandung banyak gula ini berpotensi menyebabkan diabetes diharapkan dapat melahirkan regulasi makanan dan minuman sehat," kata Irma,  Sabtu (4/2/2023).

Politikus Partai NasDem ini merasa prihatin dan sedih karena anak-anak harus mengalami sakit diabetes disebabkan karena makanan dan minuma yang manis. Oleh karena itu, Irma berharap dengan dibentuknya Panja terkait kasus ini pihaknya bisa memberikan masukkan atau rekoemdasi atas kasus diabetes pada anak-anak.

"Melalui panja ini kami berharap mendapatkan kepastian atas penyebab kasus ini, baru kemudian kita akan sampaikan rekomendasinya pada pemerintah," tegas legislator dapil Sumsel II ini.

Sebelumnya, Ketua Unit Kerja Koordinasi Endokrinologi IDAI Muhammad Faizi mengatakan kejadian diabetes pada anak bahkan dapat lebih tinggi dari yang telah tercatat saat ini.

"Jumlah ini meningkat 70 kali dari data di 2010 lalu," jelas Faizi dalam konferensi pers daring IDAI, Rabu (1/2/2023) lalu. [rizal]

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar