Masuk Akun Google 
Masuk Akun Facebook Maraknya Kasus Pencabulan Anak Dibawah Umur, Ketua MUI Tubaba Angkat Bicara
Selasa, 10 Januari 2023 17:41 WIB
LAMPUNG POSKOTA.CO.ID -- Maraknya kasus pencabulan anak dibawah umur beberapa minggu lalu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) Lampung, angkat bicara.
Terlebih, kasus pencabulan yang menjadi sorotan pada minggu lalu terjadi di salah satu Pondok Pesantren (Ponpes) Hidayatul Salafiyah di Tiyuh (Desa) Tirta Makmur, Kecamatan Tulangbawang Tengah (TBT), Kabupaten Tubaba. Yang dilakukan oleh Oknum Pimpinan Ponpes kepada Santriwati nya.
"Peristiwa yang terjadi di Ponpes tersebut, yang dilakukan oleh seorang oknum Pimpinan Ponpes adalah kejadian yang sangat memprihatinkan bagi dunia pendidikan agama Islam," ungkap Ketua MUI Tubaba, Drs. KH.Muhyiddin Pardi, kepada Lampung Poskota.co.id, Selasa (10/01/2023).
Ketua MUI menegaskan. Peristiwa yang terjadi ini sebenarnya bukan masalah institusi pondoknya maupun Kyai nya ini adalah kesalahan individu seseorang.
Dia meminta kedepannya Ponpes menjadi tempat lembaga pendidikan yang aman, terutama untuk anak-anak yang ingin menuntut ilmu pendidikan formal dan agama.
Meski adanya insiden ini, ia mengajak masyarakat agar tidak perlu ragu-ragu menitipkan anak-anak mereka untuk belajar di Ponpes.
"Kedepannya, kami mengajak agar pihak Ponpes untuk melakukan pengawasan yang lebih aktif, sehingga anak-anak bisa dalam keadaan aman serta nyaman dalam menuntut ilmu pendidikan di Ponpes,"jelasnya.
"Kita berharap kedepannya hal serupa tidak terulang kembali khususnya di Ponpes yang ada di wilayah Kabupaten Tubaba, kita sama-sama menjaga karena ini aib bagi umat islam. Mudah-mudahan hari esok lebih baik dari hari ini," harapannya.
Untuk diketahui, Adapun upaya yang kita lakukan agar hal serupa tidak terjadi lagi. Saat ini kita masih melakukan tahapan diskusi dengan para kyai dan para tokoh agama mengadakan Halaqoh.
"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Polres Tubaba, karena telah berhasil mengungkap kasus tindak pidana asusila terhadap anak di bawah umur yang terjadi di salah satu Ponpes," imbuhnya (man)
