Data Terbaru: 56.320 Rumah Rusak 271 Tewas Akibat Gempa Cianjur

Rabu, 23 November 2022 20:37 WIB

Share
Korban gempa dievakuasi untuk pengobatan (Foto Hajim/Poskota Lampung)
Korban gempa dievakuasi untuk pengobatan (Foto Hajim/Poskota Lampung)

LAMPUNG.POSKOTA.CO.ID -- Kepala BNPB Suharyanto merinci jumlah rumah warga yang rusak akibat gempa Cianjur, Jawa Barat, ada 56 ribu lebih rumah dan sejumlah infrastruktur rusak serta tercatat 171 korban tewas.

Rumah yang rusak ada 56.320 rumah, rumah rusak terdiri dari rumah rusak berat 22.241, rumah rusak sedang 11.641, rumah rusak ringan 22.090 rumah tentu ini akan terus diverifikasi.

Ada 31 sekolah, 124 tempat ibadah, 3 fasilitas kesehatan, dan gedung atau perkantoran, jalanan terputus, RT/RW. Kecamatan paling parah rusak ada 15 kecamatan.

 

Korban tewas yang telah tercatat ada 
271 orang. Suharyanto juga menyebut data yang masuk kepada BNPB pada hari ini belum termasuk kepada korban meninggal yang langsung dimakamkan oleh pihak keluarga.

Oleh karena itu, ia berkata BNPB akan melakukan pendataan kepada para jenazah yang langsung dimakamkan oleh pihak keluarga. "Oleh karena itu besok pagi kita akan telusuri terkait pendataan warga yang meninggal yang langsung dimakamkan," kata Suharyanto.

Selain data soal menemukan korban meninggal dunia, BNPB juga mendapati laporan mengenai warga yang dilaporkan hilang.

Suharyanto menyebut data warga yang masih belum ditemukan yang masuk kepada BNPB sudah mencapai 40 orang dengan sebagian besar korban hilang berasal dari wilayah Cugenang. [Hajim]

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler